
Pengalaman 6 Bulan bersama Udacoding – Syahrizal Akbar
Bismillah, apa kabarnya teman-teman kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya sendiri mengikuti program pesantren Udacoding selama 6 bulan.
Pada artikel ini ditulis tepatnya tanggal 1 Februari 2020, saya telah mengikutinya selama kurun waktu 5 bulan, yap tersisa 1 bulan lagi saya akan lulus istilahnya hehehe.
Ada banyak hal yang saya sangat suka disini, dimana perkembangan saya sebagai developer sangat suburrrr hahaha(emoticon tertatawa), dimana dimulai dari rizal yang cuma bisa koding sedikit aja dan terus-menerus berlatih disini.
Kegiatan saya awal-awal disini seperti dugaan kalian(mungkin) yang tentu disini saya belajar bersama para programmer yang sudah mahir dan berpengalaman, siapa? yaitu pertama saya belajar bersama mas Nando Septiani Husni (https://medium.com/@nandoseptian) bersamanya saya diajari bagaimana membuat program android menggunakan Kotlin, dan juga bersama mas Rizky Syahputra (https://rizkisangpemimpi.wordpress.com/) saya diajari membuat aplikasi android menggunkan Flutter.
Ada banyak tantangan yang saya hadapi setelah saya mengikuti pelatihannya, dimana saya yang tadinya tidak biasa ngajar yang intinya tidak pandai berbicara tapi Alhamdulillah saya bisa juga kalau dipaksa wkwkwkw, juga saya mengerjakan beberapa proyek(project) dimana cukup menantang sekali dan melatih atau mengasah kemampuan koding kita, baik dalam kecepatan, kerapihan, praktek terbaik(best practice), kesederhanaan, estetika kodingan, dan kerja sama tim, serta logika penyelesaian solusi masalah untuk memenuhi hajat permintaan klient wkwkw, dan yang paling saya harapkan adalah ngoding sekali bangun(build) langsung berjalan sesuai dengan yang diharapan hehehe.
Selain mendapatkan ilmu segar yang membuat saya senang disini, di Udacoding juga banyak teman-teman dari berbagai daerah dan memiliki karakter masing-masing dimana kita bisa mengambil ibrah atau pelajaran dari masing-masing mereka.
Semangat menuntut ilmu bersama teman-teman disini menguatkan dan menambah semangat serta inspirasi kedepan yang akan saya lakukan, yaaa mudah-mudahan bukan hanya sekadar koleksi keinginan atau orang-orang biasa menyebutnya resolusi sehingga itu semua tidak akan menjadi angan-angan yang terkubur jauh dengan dalam lalu terlupakan begitu saja sehingga semangat dan ilmu yang didapatkan menjadi tidak bermanfaat dan sia-sia.
Dan semangat belajar teman-teman disini masih tertaman dijiwa sanubari, karena tentu saja belajar membuat kita menjadi lebih dewasa dalam menyikapi masalah dan problematika kehidupan, sehingga yang seharusnya masalah tersebut menjadi pendorong untuk kita menjadi lebih baik, bukan malah menjadi bumerang bagi kita.
Akhir kalimat, mudah-mudahan apa yang saya dapatkan di Udacoding ini bisa bermanfaat dan berkah.
Terimakasih..
Tangerang Selatan,
Syahrizal Akbar, 1 Februari 2020